Pemerintah Kabupaten Ciamis telah mengirimkan usulan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tahun 2024 kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB). Langkah ini didasari oleh surat resmi dari Menpan RB dengan nomor B/3540/M.SM.01.00/2023 yang mengenai usulan jumlah kebutuhan ASN untuk tahun 2024.
Klik untuk mendapatkan harga promo
Usulan tersebut mencakup 400 formasi, terdiri dari 250 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 150 formasi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Penempatan formasi ini difokuskan pada jabatan teknis, fungsional, guru, dan tenaga kesehatan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ciamis, Ai Rusli Suargi, melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian, Rifki Arifin, telah mengonfirmasi pengiriman usulan tersebut beberapa waktu lalu.
Klik untuk mendapatkan harga promo 20K
Rifki menjelaskan bahwa formasi CPNS dialokasikan untuk jabatan teknis dan fungsional, sementara formasi PPPK khususnya untuk jabatan fungsional di bidang tenaga kesehatan, tenaga pendidik, serta beberapa jabatan teknis lainnya."Formasi CPNS terbagi untuk jabatan teknis dan fungsional, sementara formasi PPPK difokuskan pada jabatan fungsional di bidang tenaga kesehatan, tenaga pendidik, dan beberapa jabatan teknis lainnya," kata Rifki pada hari Senin, tanggal 19 Februari 2024.
Rifki menegaskan bahwa usulan tersebut disusun setelah melalui berbagai pertimbangan, termasuk analisis jabatan dan analisis beban kerja, serta mempertimbangkan kemampuan anggaran daerah."Usulan ini didasarkan pada berbagai pertimbangan, termasuk hasil analisis jabatan dan analisis beban kerja, serta memperhitungkan kemampuan anggaran daerah," jelasnya.
Klik untuk mendapatkan harga promo
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Ciamis masih menunggu penetapan usulan kebutuhan tersebut dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Usulan ini akan menjadi dasar dalam menyusun rincian formasi yang akan dimasukkan ke dalam aplikasi Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara yang dikelola oleh Badan Kepegawaian Negara.
Namun, jadwal pelaksanaan seleksi ASN masih belum dapat diumumkan karena masih menunggu keputusan resmi dari Panitia Seleksi Nasional Pengadaan ASN untuk tahun 2024. Rifki juga meminta para calon peserta seleksi ASN untuk bersabar menunggu pengumuman jadwal resmi."Kami masih menunggu jadwal resmi dari Panitia Seleksi Nasional Pengadaan ASN Tahun Anggaran 2024. Jadi, kami belum bisa memastikan jadwalnya, semoga segera diumumkan," tambahnya.
